Pendidikan

Cegah Perundungan Terhadap Anak, Polsek Banyuates Sosialisasi Stop Bullying di SMPi As-Sirajul Munir

368
×

Cegah Perundungan Terhadap Anak, Polsek Banyuates Sosialisasi Stop Bullying di SMPi As-Sirajul Munir

Sebarkan artikel ini

SAMPANG,LIPUTAN7.ID – Mencegah dan mengatasi berbagai macam permasalahan Kamtibmas terutama yang terjadi pada generasi pada anak khususnya pelajar baik dilingkungan sekolah maupun diluar sekolah.

AKP Sunarno, bersama anggotanya berkolaborasi dengan Pendamping Perlindungan Anak dan Perempuan (PPAP) Kecamatan Banyuates giat sosialisasi tentang Bahaya Perundungan/Bullying di kalangan anak sekolah di SMPi As-Sirajul Munir yang berlokasi di Dusun Senneng, Desa Nepa, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, Kamis, (23/1/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk membekali siswi dengan nilai-nilai positif serta meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menghormati dan menghargai sesama melalui pendidikan akhlak, tata krama, sopan santun serta budaya malu jika berbuat tercela.

Dalam kegiatan sosialisasi tersebut, diawali dengan Kapolsek dilanjutkan Fitria Mukaromah memberikan materi tentang tata Krama, sopan santun, budaya malu, Bullying, termasuk definisi, jenis, dan dampaknya terhadap korban.

Dalam menyajikan materinya ia juga mengajarkan cara mengenali tindakan bullying serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk menghentikannya. Materi yang disampaikan disesuaikan dengan tingkat pemahaman siswa agar mereka dapat dengan mudah memahami konsep tersebut.

Selain itu, program sosialisasi ini melibatkan interaksi langsung antara Petugas Polisi dan siswa. Petugas polisi mendorong para pelajar untuk berbagi pengalaman dan pendapat mereka tentang Bullying.

Diskusi yang dilakukan bertujuan untuk membangun kesadaran dan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya sikap saling menghormati, toleransi, dan empati di lingkungan sekolah.

AKP Sunarno mengatakan bahwa sebagai pelajar harus berani mengingatkan temannya yang melakukan Bullying untuk mencegah terjadinya tindak kekerasan baik secara verbal, fisik, relasional dan melalui media sosial.

“Laporkan kepada bapak/ibu guru supaya permasalahan Bullying bisa dicegah sekaligus dicarikan solusi yang terbaik,” terang AKP Sunarno.

Respon terhadap kegiatan sosialisasi ini sangat positif dari para guru, siswa, dan pengurus. Mereka mengapresiasi dalam melakukan upaya pencegahan bullying di sekolah.

Guru-guru berharap agar program ini dapat dilanjutkan secara berkelanjutan dan melibatkan lebih banyak sekolah untuk mencakup lebih banyak siswi.

Kepala sekolah SMPi As-Sirajul Munir juga menyampaikan komitmennya untuk menerapkan program ini dalam kegiatan sehari-hari di sekolah.

Ia berharap dengan adanya sosialisasi ini siswa akan lebih sadar akan hak dan kewajiban mereka serta mampu berkontribusi dalam menciptakan suasana, belajar yang kondusif.

Turut hadir kegiatan tersebut, Kepala Sekolah, Kapolsek Banyuates, Kanitreskrim, Anggota PPAP Kecamatan Banyuates, serta dewan guru staf dan TU dan seluruh siswi dari semua tingkatan.

Ikuti Saluran WhatsApp Channel liputan7.id