BeritaPeristiwa

Diduga Tabrak Lari, Sopir Kontainer Maut Dikejar dan Dihajar Massa

361
×

Diduga Tabrak Lari, Sopir Kontainer Maut Dikejar dan Dihajar Massa

Sebarkan artikel ini

TANGERANG,LIPUTAN7.ID – Aksi kejar-kejaran terjadi antara sebuah kontainer dan puluhan warga dari arah Ciledug hingga Tugu Adipura, Kota Tangerang, Kamis (31/10/2024) sore.

Kejar-kejaran ini disebabkan ulah kontainer maut yang menabrak kendaraan lain lalu berusaha melarikan diri. Warga pun lakukan pengejaran.

Mobil dan motor, termasuk pengendaranya pun jadi korban. Puing-puing kendaraan yang tersenggol juga berceceran di jalan.

Kejadian truk kontainer yang belum diketahui identitasnya ini pun viral di sejumlah akun media sosial.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menyebutkan empat orang menjadi korban truk kontainer yang dikendarai secara ugal – ugalan sehingga menabrak sejumlah kendaraan.

“Hingga sore ini, kita mendata ada empat orang yang jadi korban dengan rincian tiga orang perempuan dan satu laki-laki,” kata Kapolres.

Seluruh korban dugaan tabrak lari tersebut saat ini menjalani pengobatan di RS EMC Tangerang karena mengalami luka serius terserempet kontainer.

“Untuk penanganan medis mendapatkan jaminan dari Jasa Raharja. Kita juga mendata korban lainnya sampai sekarang,” terang Kapolres.

Sementara untuk sopir mobil kontainer saat ini sedang dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang karena mengalami luka dari amukan massa yang mencoba menghentikan truk itu secara paksa usai menabrak sejumlah kendaraan.

“Sopir masih belum kita bisa lakukan pemeriksaan sebab masih ngigau. Jadi penangan medis saja dahulu,” ujar Kapolres.

“Sekarang sedang dilakukan olah TKP, evakuasi korban dan kendaraan serta barang bukti lainnya dikumpulkan,” tambah Kapolres.

Kapolres menyebut bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat terkait adanya truk kontainer yang dikendarai secara ugal -ugalan dan menabrak sejumlah pengendara.

Truk tersebut dikendarai seseorang dari arah Graha Raya dan berakhir di Tugu Adipura setelah dilakukan pengejaran oleh massa.

Ikuti terus berita terkini liputan7.id, Portal Berita Terpercaya.