NIAS SELATAN, LIPUTAN7.ID – Kunjungan kerja (Kunker) atau dikenal dengan istilah Reses dilaksanakan oleh Penyabar Nakhe selaku anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dari Fraksi PDIP guna menggali dan menampung aspirasi masyarakat. Reses tersebut digelar di desa Lolomoyo, kecamatan Lolowau, kabupaten Nias Selatan, pada Rabu (18/10/2023).
Dimana, sebelum acara Reses digelar Penyabar Nakhe menginap semalaman di rumah warga sambil menikmati keindahan dan kesejukan alam yang asri dengan menyusuri sungai Gawa-gawa yang ada di desa setempat sembari berenang dan bersenda gurau bersama rombongan.
“Udaranya sejuk, alamnya asri, dan masyarakatnya sungguh ramah,” tuturnya.
Ketika acara Reses dilaksanakan terdapat beberapa aspirasi yang disampaikan oleh tokoh masyarakat yang enggan namanya disebut lewat medsos. “Dengan hadirnya anggota DPRD provinsi Sumut, kembali kami mengeluhkan pembangunan jalan lintas provinsi Sumatera Utara antara kecamatan Lolowau, Onohazumba dan Huruna yang tak kunjung dibangun dan telah lama terbengkalai hingga membuat pergerakan dan perputaran ekonomi masyarakat sangat terkendala akibat ruas jalan rusak bahkan sering kali memakan korban pengendara roda dua dan empat. Oleh karena itu, diharapkan perhatian dan kepeduliannya terhadap keselamatan nyawa dan nasib masyarakat,” keluhnya.
Kemudian, tokoh masyarakat (FG) turut menambahkan terkait harga komoditi yang kian merosot turun drastis berkepanjangan. “Masyarakat se-kepulauan Nias pada umumnya, dan khususnya se-kecamatan Lolowau mengeluh dan menjerit terhadap harga barang produksi yang kian meroket naik, sementara harga hasil perkebunan masyarakat semakin merosot turun, dan bahkan ada hasil perkebunan yang jadi ampas. Ketidakseimbangan dan ketidakstabilan harga membuat masyarakat semakin sengsara dan menderita. Diharapkan ada solusi dari pemerintah terutama pemangku kepentingan dan pihak instansi terkait,” ujarnya.
Selanjutnya, pada kesempatan yang sama Penyabar Nakhe menghimbau masyarakat untuk tidak segan-segan menyampaikan aspirasi mereka demi kemajuan dan kesejahteraan.
“Guna kesejahteraan rakyat dan untuk kemajuan bangsa dan negara Indonesia, marilah kita bergandengan tangan supaya kedepannya persoalan ini bisa terpecahkan atau teratasi dengan ide-ide dan pemikiran yang jernih. Rasa kebersamaan, persatuan dan kesatuan lebih kita kedepankan demi terwujudnya cita-cita bangsa ini,” himbaunya.
Lebih lanjut Penyabar Nakhe selaku anggota dewan menyampaikan, bahwa Reses tersebut merupakan kegiatan menyerap aspirasi masyarakat. “Selaku wakil rakyat akan menampung segala jenis aspirasi masyarakat yang berhubungan dengan kepentingan umum dan akan ditindaklanjuti secara berkala melalui tahapan dan proses,” tandasnya.
Reses tersebut dihadiri oleh segenap unsur masyarakat dan para tokoh wanita dan pemuda, Camat Lolowau bersama rombongan, Kades beserta parades, para caleg dapil 3 dari fraksi PDIP dan para pengurus gereja yang mendapat hibah Bansos dari APBD provinsi sumut.