Daerah

Kalurahan Siraman Realisasikan Anggaran Dana Desa Untuk Pembuatan Sumur Bor Persawahan

198
×

Kalurahan Siraman Realisasikan Anggaran Dana Desa Untuk Pembuatan Sumur Bor Persawahan

Sebarkan artikel ini
Lurah Siraman Damiyo di dampingi dukuh Siraman Supawarto, Senin (23/10/2023) saat melihat lokasi di 6 titik yang sudah jadi.
Lurah Siraman Damiyo di dampingi dukuh Siraman Supawarto, Senin (23/10/2023) saat melihat lokasi di 6 titik yang sudah jadi.

GUNUNGKIDUL, LIPUTAN7.ID – Pemerintah Kalurahan Siraman Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta, realisasi Anggaran Dana Desa untuk pembangunan sumur bor di dusun Siraman, Senin (23/10/2023).

Dikatakan oleh Lurah Siraman Damiyo Pembangunan sumur bor merupakan salah satu tujuan dan prioritas pembangunan desa yang bersumber dari anggaran Dana Desa.

“Pembangunan sumur bor ini merupakan salah satu prioritas pembangunan untuk masyarakat siraman,” ucapnya Lurah Siraman di lokasi.

Menurutnya agar kebutuhan air untuk petani tercukupi dengan baik, dan petani bisa panen lebih dari dua kali.

“Kami pemerintah Kalurahan siraman peduli petani, untuk memberikan solusi perairan untuk para petani,” katanya Lurah Siraman Damiyo di dampingi dukuh Siraman Supawarto pada Liputan7.id, Senin (23/10/2023) saat melihat lokasi di 6 titik yang sudah jadi.

Diketahui saat ini pemerintah Kalurahan merealisasikan 8 titik pembangunan pengairan untuk pertanian, salah satu tujuan untuk meningkatkan hasil pertanian di lahan kering.

Selain itu Lurah Siraman Damiyo bersama Dukuh Siraman Suparwanto menjelaskan Muskal Perubahan APBkal memutuskan membangun infrastruktur melalui penyerapan Dana Desa tahap ketiga. Menyepakati pembuatan sumur bor  persawahan di 8 titik di dusun Siraman 1, Siraman 2 dan Siraman 3 yang memakan anggaran senilai Rp 249.608.120, (Dua Ratus Empat Puluh Sembilan Juta Enam Ratus Delapan Ribu Seratus Dua Puluh Rupiah).

“Dengan adanya 8 titik Sumur Bor semoga Keluarga Pemanfaat (KPM) sebanyak 200 KK bisa tercukupi kebutuhan air bersih untuk lahan pertaniannya dan berharap warga bisa merawat dengan baik kedepannya sumur bor yang dianggarkan dari Dana Desa tersebut,” jelasnya.