Pemerintah

Kepala Kemenag Mentawai Berharap 16 ASN P3K Bekerja Ikhlas dan Baik

108
×

Kepala Kemenag Mentawai Berharap 16 ASN P3K Bekerja Ikhlas dan Baik

Sebarkan artikel ini

KEPULAUAN MENTAWAI, LIPUTAN7.ID -16 orang ASN P3K kepulauan mentawai yang dilantik dan menerima SK dikanwil pada hari selasa 15/8/2023 kemaren, sudah berada di Kepulauan Mentawai, sejak rabu 16/8/2023 kemarin.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Kementrian Agama (Kemenag) kabupaten Kepulauan Mentawai H Masdan

Kepala Kemenag Kepulauan Mentawai H. Masdan

“16 orang ASN P3K kabupaten kepulauan mentawai yang dilantik dan terima SK di Kanwil kemaren sudah hadir di kantor kementrian agama kabupaten kepulauan mentawai,”ungkap H.Masdan.

Menurutnya, belasan orang ASN P3K itu, terdiri dari 6 orang yang ditempatkan di madrasyah, 8 orang di penyuluh agama islam dan 2 orang penyuluh kristen.

Belasan orang itu, sudah sampai di kantor Kemenag Kepulauan Mentawai, dengan disambut oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kepulauan Mentawai. Serta saat itu, langsung menerima bimbingan dan pembinaan di Kantor Kementerian Agama di Tuapejat kepulauan mentawai Mentawai.

“1579 ASN P3K yang dilantik di kanwil sumbar kemarin, 16 orang dari kabupaten Kepulauan Mentawai. Asn P3k ini dilantik oleh mentri agama keseluruhan nya atau seindonesia berjumlah 29 ribu orang.Sebelum di turunkan ke kecamatan akan Di tetapkan di kantor kemenag selama 3 bulan, sebelum ditetapkan di kecamatan yang ada di kepulauan mentawai,” terang H. masdan.

Sebagai kepala Kemenag Kepulauan Mentawai, H Masdan berharap semoga ASN P3K yang baru dilantik dapat Bekerja dengan baik, bisa memberi pelayanan publik. Selain itu juga diharapkan, agar dapat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat khusus nya di Kepulauan Mentawai.

“Semoga hadirnya ASN P3K ini dapat meningkatkan nilai nilai keagamaan yang ada di Kepulauan Mentawai, sesuai agama dan kepercayaan masing masing. Diharapkan juga, agar bisa bekerja secara maksimal dalam meningkatkan pelayanan publik di Mentawai. Serta, untuk tetap menjaga dan melestarikan nilai kerukunan yang selama ini cukup rukun, lebih meningkatkan prioritas program Kementrian Agama,” tutup H Masdan.