JEPARA,LIPUTAN7.ID – Ketua Bapemperda atau Badan Pembentukan Peraturan Daerah DPRD Kabupaten Jepara dari Fraksi PPP Khoirun Ni’am sebut bendungan Donorojo masuk skala prioritas pembangunan dalam penyampaian pandangan kepada Pemerintah Kabupaten Jepara. Rabu (18/10/2023).
Hal itu disampaikan saat hadir dalam Rapat Paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Jepara Haizul Ma’arif di pembahasan pengambilan keputusan 4 (empat) Ranperda dengan acara laporan Pansus I, II ,III, dan IV, pendapat akhir fraksi, pengambilan keputusan, dan pendapat akhir Pj Bupati Jepara pada Senin (16/10/2023).
Keempat Perda tersebut, Perda Nomor 9 Tahun 2021 tentang Pembentukan Dana Cadangan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Jepara Tahun 2024, Perda tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan.
Kemudian Perda tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman serta Perda tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.
Khoirun Ni’am biasa disapa akrab Kanhmg Ni’am memberikan pandangan tentang pentingnya Pemkab Jepara menjalankan Perda dengan baik.
“Terima kasih kepada Setwan, karena program pembentukan Ranperda yang direncanakan sudah dilaksanakan dalam setiap pembahasan ranperda,” ucap Ni’am.
Lebih lanjut Khoirun Ni’am menyampaikan dan memberikan apresiasi dengan pernyataan Pj Bupati Jepara bahwa penegakan Perda Jepara di Karimunjawa akan dilakukan dengan persuasif agar tidak terjadi konflik.
“Pada saat rapat saya mengusulkan dan juga meminta agar Kecamatan Donorojo juga diperhatikan.
Jika melihat kawasan Kecamatan Donorojo tidak masuk sebagai KPI atau Kawasan Peruntukan Industri. Dan Kecamatan Donorojo ditetapkan sebagai kawasan konservasi, kawasan hijau dan kawasan pemukiman,” terangnya.
“Mohon Pemerintah Kabupaten Jepara lebih memperhatikan kawasan konservasi di Kecamatan Donorojo, jangan hanya fokus di kawasan Karimunjawa saja,” pinta Ni’am.
“Sebagaimana diketahui program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden RI Joko Widodo, harus kita sukseskan bersama. Dan tentunya dengan sistem irigasi pengairan dan bendungan yang mendukung,” pungkas Ni’am.