SUMENEP, LIPUTAN7.ID – Dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, melalui Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB), menyerahkan motor puskesmas keliling (pusling). Senin, (2/9/2024).
Diketahui, Motor pusling yang diberikan langsung oleh Bupati Sumenep, Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH, MH, didampingi Kepala Dinkes P2KB, dr. Ellya, kepada jajaran puskesmas sebanyak 18 unit, diantaranya yakni, motor pusling roda tiga sebanyak 2 unit dan motor pusling roda dua sebanyak 16 unit.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, mengatakan, bahwa puskesmas yang menerima bantuan motor pusling ini diharapkan supaya bisa lebih mengoptimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Kepada puskesmas yang mendapatkan motor pusling ini harus bisa lebih mengoptimalkan lagu pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujarnya.
Menurut Bupati Fauzi, dengan adanya motor pusling ini kedepannya supaya bisa memberikan pelayanan kesehatan langsung ke masyarakat dan mampu menjangkau daerah-daerah yang sulit diakses.
“Motor pusling ini tujuannya untuk meningkatkan aksesibilitas dan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat, dalam rangka menjangkau masyarakat yang membutuhkan pelayanan puskesmas,” tegas Bupati Fauzi.
Lebih lanjut, Bupati Sumenep juga memaparkan, bahwa hingga saat ini, berdasarkan laporan akhir survei preferensi terhadap aspek sosial, politik dan ekonomi di Kabupaten Sumenep, responden sekitar 79,5 persen menyatakan puas terhadap pelayanan puskesmas.
“Angka kepuasan masyarakat menunjukkan bahwa hasil kinerja pelayanan puskesmas di Kabupaten Sumenep dinilai cukup baik. Karena itulah motor pusling hadir sebagai sarana transportasi pelayanan agar kedepannya semakin meningkatkan program-program puskesmas,” paparnya.
“Kami berharap, semoga dengan diberikannya motor pusling ini bisa menjadi sarana kesehatan yang lebih bermanfaat untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dasar bermutu dan terjangkau bagi masyarakat,” pungkas Politisi dari PDI-Perjuangan Kabupaten Sumenep tersebut.