NIAS SELATAN, LIPUTAN7.ID – Jenazah seorang ibu rumah tangga beranak dua (RH alias Ina Jesa Gulo) warga Desa Sisobahili Sea, Kecamatan Hilisalawa Ahe, kabupaten Nias Selatan, Sumut, ditemukan oleh warga dalam keadaan tidak bernyawa pada Kamis sore jelang malam (17/8) di sebuah pondok sekitar kebun karet milik korban.
Terkait itu, Kepala desa Sisobahili, Kasama Hulu menyampaikan, bahwa insiden tersebut diketahui setelah dirinya pulang dari perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT Kem RI) 78 di kecamatan Hilisalawa Ahe.
“Berdasarkan laporan pihak keluarga, bahwa Ama/Ina Jesa Gulo yang merupakan pasangan suami istri (Pasutri) bersama anaknya yang masih kecil, belum kembali ke rumah hingga hari sudah malam, membuat beberapa warga dan tetangga khawatir, hingga sepakat untuk menyusul dan menjemput keluarga tersebut dengan membawa alat penerangan berupa senter.” Ucap Kades, Senin (21/8/23).
Lebih lanjut Kades menerangkan, bahwa mayat korban (RH) ditemukan warga dalam keadaan tidak bernyawa di sebuah pondok sekitar kebun karet milik korban dengan kondisi kepala berlumuran darah, yang diduga karena hantaman suatu benda.
Sembari menghubungi pihak kepolisian, kata Kades, warga mencari RG dan anaknya disekitar TKP, namun tidak ditemukan. Setelah pihak kepolisian sampai ke TKP untuk melakukan identifikasi, mayat korban dibawa ke Puskesmas Lolowau hingga diantarkan kembali di rumah keluarganya.
“Kemudian, Polsek Lolowau bersama warga kembali melakukan pencarian ke terduga pelaku (RG) yang membawa kabur anak balitanya. Alhasil sekira 3 km dari TKP pertama, suara tangisan anak kecil didengar pada sebuah gubuk dan didapati dalam keadaan selamat. Sementara RG melarikan diri dalam hutan yang gelap gulita sebelum tim sampai ke lokasi.” Lanjut Kades.
Pihak polres Nias Selatan membenarkan kepada awak media Liputan7, bahwa terduga pelaku telah diamankan.
Dilanjutkan, berkat kerja keras Aparat bersama warga, terduga pelaku (RG suami RH) telah ditemukan disekitar wilayah perbatasan Nias Selatan dengan Nias Barat pada Jumat sore (18/08/2023).
“Kini sedang diamankan oleh Aparat Polsek Lolowau, Polres Nias Selatan untuk kepentingan penyelidikan. Sementara motif masih dalam pengembangan.” Terang Golfrit Sinaga, Polres Nias Selatan lewat WhatsApp.